BIMTEK SIBIJAK DAN PENYERAHAN LAPORAN QA PENILAIAN MANDIRI KAPABILITAS APIP LEVEL 3 INSPEKTORAT KAB. TANAH LAUT
Inspektorat Sebagai Pilot Project SiBijak Inspektorat Kabupaten Tanah Laut (Tala) ditunjuk sebagai pilot project pengimplementasian aplikasi Sistem Informasi Bina Jabatan Auditor Berkualitas (SiBijak) di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Hal ini terungkap dalam acara Pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Aplikasi SiBijak dan Penyerahan Laporan Quality Assurance Penilaian Mandiri Kapabilitas Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) di Ruang Rapat Barakat, Kamis (8/7/2021). Bupati Tala HM Sukamta mengungkapkan rasa bangga atas penunjukan Inspektorat sebagai percontohan pengimplementasian aplikasi SiBijak tersebut. Menurutnya Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Kalsel memiliki keyakinan tersendiri memilih suatu pemerintah daerah dalam pelaksanaan aplikasi SiBijak. “BPKP Kalsel memilih Tala pastinya yakin kalau Tala itu dapat mengimplementasikan aplikasi SiBijak ini dengan baik,” tuturnya. Lebih lanjut bupati menuturkan aplikasi yang dikembangkan oleh Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Auditor (Pusbin JFA) BPKP ini tentunya memudahkan Inspektorat dalam pengelolaan penilaian angka kredit auditor. Ia berpesan kepada peserta bimtek untuk mengikuti kegiatan dengan benar, sehingga dapat mewujudkan harapan BPKP dengan baik. Pada saat yang sama juga dilaksanakan penyerahan Laporan Quality Assurance Penilaian Mandiri Kapabilitas APIP Level tiga kepada Inspektorat Tala. Kamta menyampaikan apresiasi serta penghargaan kepada BPKP Perwakilan Kalsel atas pendampingan dan bimbingannya dalam upaya peningkatan kapabilitas APIP, sehingga bisa naik ke level tiga. Dengan adanya penyerahan laporan APIP ini, menandakan bahwa Inspektorat Tala sudah mampu menilai efisiensi, efektivitas, ekonomis suatu kegiatan serta mampu memberikan konsultasi pada tata kelola, manajemen risiko dan pengendalian risiko. Bupati Tala berharap Inspektorat dapat meningkatkan kinerja sehingga kapabilitas APIP dapat ditingkatkan ke level selanjutnya. “Kedepannya, keberadaan APIP bisa menjadi garda terdepan dalam membangun Tala dan bisa mencapai level yang lebih tinggi yaitu level empat bahkan level yang tertinggi yaitu level lima,” harap Kamta.